RINGKASAN MATERI ARUS LISTRIK
Minggu, 30 Maret 2014
RINGKASAN MATERI ARUS LISTRIK: ARUS LISTRIK ( I )PENGERTIAN 1. Banyaknya muatan
listrik yang mengalir dari suatu titik berpotensian tinggi ke potensial rendah
dalam waktu satu detik.
I = Kuat arus listrik (Coulomb/sekon atau Ampere)
Q = jumlah
muatan (Coulomb)
t = waktu
tempuh (sekon)
1. Besarnya tegangan listrik dibagi besarnya resistan/tahanan listrik.
I = Kuat arus listrik (Coulomb/sekon
atau Ampere)
V = Tegangan listrik ( Volt )
R = Resistansi listrik (
ohm )
2. Mengalirnya elektron
secara terus menerus dan berkesinambungan pada konduktor akibat perbedaan
jumlah elektron pada beberapa lokasi yang jumlah elektronnya tidak sama.
Arus listrik
mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah / bergerak dari terminal (+)
ke terminal negative (-), sedangkan aliran listrik dalam kawat logam terdiri
dari aliran electron dari terminal negative (-) ke terminal positif (+). Arah arus
listrik dianggap berlawanan arah dengan gerakan electron.
Gambar . Arah arus listrik dan arah
gerakan elektron.
SUMBER ARUS
LISTRIK
1. Sumber arus listri searah ( DC = Direct Current )
Sumber arus
listri searah adalah sumber arus listrik tidak berubah fasenya atau tegangan
sumber terjadi perbedaan potensial searah. Pada gambar grafik yang
memperlihatkan hubungan antara aru listrik ( I )dan waktu ( t ) pada
Gambar. Grafik Arus Listrik Searah ( DC)
Contoh Sumber arus searah =
Baterai ( elemen kering )
Accumulator / aki ( elemen basah )
Solar sel
Elemen volta ( elemen basah )
Dinamo DC atau Generator DC
Adaptor AC ke
DC :
a. Adaptor Sistem Perata Tunggal,
b. Adaptor Sistem Cabang Tengah,
c. Adaptor Sistem jembatan,
d. Adaptor Sistem Dwi Kutub
2. Sumber arus bolak - balik ( AC = Alternating Current )
Sumber
aru bolak – balik adalah sumber arus listrik yang berubah=ubah fasenya setiap
saat , jangka waktu tertentu mengalir ke satu arah, dan waktu yang lainnya
kearah yang lain.
Contoh
=
Generator AC
Jala - jala PLN
Gambar Grafik Arus listrik bolak balik ( AC )
TEORI ARUS LISTRIK
1. HUKUM OHM
2. HUKUM KIRCHOFF
Arus yang mengalir pada semua percabangan sama dengan
arus sumber ( sebelum memasuku percabangan )
KESIMPULAN
1. Arus listrik mengalir dari potensial tinggi ke
potensial rendah / bergerak dari terminal (+) ke terminal negative (-).
2. Arus listrik hanya akan mengalir jika terjadi
perbedaan potensial antara suati titik ke titik yang lain.
3. Arus listrik mengalir karena adanya electron yang
bergerak
4. Sumber arus yang mengalir bolak – balik, karena
tegangan sumber terjadi perbedaan potensial bolak – balik.
5. Arus yang mengalir pada semua
percabangan sama dengan arus sumber ( sebelum memasuku percabangan )
6. Besarnya arus yang mengalir
bergantung besarnya beda potensial dan tahanan/resistansi total dalam
rangkaian.
ALAT UKUR
Amperemeter adalah alat ukur yang
digunakan untuk mengukur besarnya arus listrik.
Gambar Ampere Meter
Langganan:
Postingan (Atom)